MANADO — kibarindonesia.com — Pemilihan Wali Kota Manado semakin dekat, dan dinamika politik di Kota Tinutuan ini semakin memanas. Selasa 24/09/2024
Di antara pasangan calon (Paslon) yang telah diumumkan, ada dua pasangan yang diprediksi tidak akan memiliki peluang kuat untuk memenangkan pertarungan, tetapi justru bisa memecah suara pemilih.
Mereka adalah Benny Parasan-Bobby Daud dan Audy Karamoy-Lucky Datau.
Pengamat politik Deddy Loing memandang bahwa meskipun kedua Paslon ini tidak dianggap sebagai favorit, kehadiran mereka bisa menjadi faktor yang mengganggu dua pasangan calon utama, yakni Jimmy Rimba Rogi-Ivan Cristo Lumentut dan petahana Andrei Angouw-Richard Sualang.
Benny Parasan dan Bobby Daud, dengan latar belakang sebagai politisi, membawa harapan baru bagi sebagian kecil pemilih yang menginginkan perubahan.
Namun, elektabilitas mereka dinilai tidak cukup kuat untuk menghadapi dua pasangan unggulan.
Hal serupa juga terjadi pada Audy Karamoy dan Lucky Datau, yang meskipun memiliki dukungan dari beberapa kalangan, dinilai tidak memiliki basis massa yang solid.
Menurut pengamat Deddy Loing, kehadiran kedua Paslon ini bisa menyebabkan terpecahnya suara pemilih di Kota Manado, yang akhirnya berpotensi merugikan atau menguntungkan kandidat lain yang lebih dominan.
Dua nama besar yang diprediksi akan bertarung ketat adalah Jimmy Rimba Rogi, atau yang lebih dikenal dengan julukan ‘IMBA’, bersama pasangannya Ivan Cristo Lumentut, dan pasangan petahana Andrei Angouw dengan wakilnya Richard Sualang.
Jimmy Rimba Rogi, seorang figur yang memiliki pengaruh besar dan sejarah panjang dalam dunia politik Kota Manado, dipandang mampu menarik dukungan luas, khususnya dari basis pendukung yang loyal selama bertahun-tahun.
Sementara itu, Andrei Angouw, yang saat ini menjabat sebagai Wali Kota, memiliki keunggulan sebagai petahana dengan rekam jejak keberhasilan dalam memimpin kota ini.
Dengan latar belakang pengalaman dan popularitas masing-masing, banyak yang melihat bahwa kedua pasangan ini merupakan kandidat terkuat untuk memenangkan pemilihan mendatang.
Persaingan politik di Manado pada pilkada kali ini semakin menarik perhatian publik, terutama mengingat suasana kompetitif yang berkembang di Sulawesi Utara.
Dengan peran media sosial dan intensitas kampanye yang semakin meningkat, masyarakat Manado semakin terlibat dalam dinamika politik yang terjadi.
Namun, seperti halnya dalam setiap pemilihan, suara rakyat tetap menjadi penentu akhir.
Dalam beberapa minggu ke depan, ketegangan dan antusiasme politik akan terus meningkat, dan pada akhirnya, rakyat Manado yang akan menentukan pemimpin terbaik untuk membawa kota ini maju ke masa depan.
Dengan tanggal pemilihan yang semakin dekat, semua mata tertuju pada siapa yang akan keluar sebagai pemenang dalam pertarungan politik di ‘Kota Tinutuan’ ini.
(Red)





