SULUT – kibarindonesia.com — Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) meraih penghargaan terbaik I dalam ajang Paritrana Award 2024 tingkat Provinsi Sulawesi Utara. Penghargaan bergengsi ini diserahkan langsung oleh Wakil Gubernur Sulut, Dr. J. Victor Mailangkay, SH, MH, kepada Bupati Mitra Ronald Kandoli, dalam seremoni yang berlangsung di The Sentra Hotel Manado
Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Mitra dalam memperkuat sistem jaminan sosial ketenagakerjaan (jamsos) yang inklusif dan berkelanjutan.
Paritrana Award diberikan kepada pemerintah daerah dan pelaku usaha yang menunjukkan kepatuhan tinggi serta inovasi dalam implementasi program BPJS Ketenagakerjaan. Kabupaten Mitra dinilai berhasil memperluas cakupan perlindungan jamsos, baik di sektor formal maupun informal. Bahkan, kebijakan perlindungan sosial telah terintegrasi secara strategis ke dalam program pembangunan daerah.
Wakil Gubernur Victor Mailangkay dalam sambutannya menyampaikan bahwa penghargaan ini bukan sekadar simbolik, melainkan bentuk pengakuan atas keseriusan dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang berkeadilan dan berpihak pada pekerja.
“Prestasi ini harus menjadi pemicu semangat bagi daerah lain untuk memperkuat layanan jamsos. Ini juga menjadi fondasi penting dalam percepatan pembangunan Sulawesi Utara, khususnya dalam kerangka RPJMD 2025–2029,” ujar Mailangkay.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa dengan reputasi yang kini diraih, Mitra berpeluang menarik lebih banyak investasi, terutama di sektor migas dan pariwisata. Di sisi lain, kemitraan dengan pelaku usaha di daerah akan semakin strategis dalam mendukung perluasan program jamsos.
Bupati Ronald Kandoli menyampaikan rasa syukurnya atas penghargaan tersebut, namun ia menggarisbawahi bahwa tantangan ke depan justru semakin besar. Ia menyebut perlunya inovasi kebijakan untuk menjangkau kelompok pekerja rentan, seperti nelayan dan petani.
Sementara itu, Wakil Bupati Fredy Tuda menegaskan bahwa fokus pembangunan ke depan adalah mengurangi kesenjangan perlindungan sosial di wilayah pedesaan, agar tidak ada kelompok yang tertinggal dalam akses jaminan sosial.
“Keberhasilan ini harus menjadi inspirasi bagi seluruh kabupaten/kota di Sulut. Mari kita wujudkan Sulawesi Utara yang inklusif, sejahtera, dan berdaulat,” tutup Tuda.
Dengan penghargaan ini, Kabupaten Minahasa Tenggara tak hanya menorehkan prestasi, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai daerah yang serius membangun masa depan pekerja yang lebih aman dan terlindungi.
01/07/2025
( Stefanus )
