Sulawesi Utara – kibarindonesia.com – Rencana pelaksanaan Musyawarah Wilayah (Muswil) Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG) Sulawesi Utara di akhir Agustus 2025 mendatang menjadi sorotan hangat masyarakat Gorontalo perantauan di Bumi Nyiur Melambai.
Momentum ini dipandang sebagai titik balik penting bagi organisasi paguyuban ini dalam mengonsolidasikan kekuatan sosial, ekonomi, dan bahkan politik warga Gorontalo di tanah rantau.
Bagi sebagian besar warga, Muswil kali ini bukan sekadar agenda rutin organisasi. Harapan besar disematkan agar kepengurusan baru yang terbentuk nantinya mampu melahirkan pemimpin visioner yang membawa semangat perubahan dan kemajuan. Selasa 19/08/2025
Darwis Hutuba, tokoh pasar sekaligus Ketua IKAPPI Manado yang dikenal dekat dengan pedagang kecil, menegaskan pentingnya KKIG hadir secara nyata di tengah warga.
“Banyak figur potensial yang layak memimpin KKIG ke depan. Kita ingin organisasi ini benar-benar menjadi wadah yang memberi manfaat, bukan sekadar simbol,” ujar Darwis.
Sejumlah nama disebut-sebut sebagai calon pemimpin potensial, seperti Drs. Sopyan Lapasau dan Muwardi Rahmola, yang telah lama berkecimpung dalam kegiatan sosial kemasyarakatan.
Hal yang sama juga diungkap oleh Sekretaris Lamahu Sulut dengan mengatakan, Sosok yang pas dan sangat layak menahkodai KKIG adalah Ulyas Taha. Menurut saya beliau sangat berpengalaman dalam pemerintahan serta pinter bergaul sehingga sangat layak,”tegas Lamahu
Tak ketinggalan Ketua IKAPPI Kota Manado,
Darwis Hutuba menilai bahwa sosok Ulyas Taha, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara, yang dikenal kharismatik, bersahaja, dan memiliki rekam jejak kepedulian sosial yang kuat terhadap semua kalangan.
“Beliau adalah aset Gorontalo. Kepemimpinan seperti ini yang kita butuhkan bukan hanya dilihat dari jabatan, tapi dari dedikasi dan pengabdiannya,” tambah Darwis.
Warga berharap, KKIG di bawah kepemimpinan baru nantinya mampu tampil inklusif, tidak elitis, serta benar-benar menjadi rumah besar bagi semua warga Gorontalo di Sulut menyatukan kekuatan tanpa memanfaatkan kelemahan.
Bravo Muswil KKIG Sulut! Semoga menjadi tonggak sejarah baru bagi persatuan dan kemajuan Gorontalo di perantauan.
(Stefanus)
