Minahasa – kibarindonesia.com – Debat Kedua Pilkada Sulawesi Utara yang berlangsung di Wale Ne Tou Tondano, Kabupaten Minahasa, menjadi ajang unjuk visi dan misi bagi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulut.Rabu 23/10/2024
Mengusung tema yang mencakup berbagai isu krusial seperti pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, perlindungan perempuan, anak, dan penyandang disabilitas, pasangan nomor urut 2, Elly Engelbert Lasut (E2L) dan Hanny Joost Pajouw (HJP), tampil memukau.
Dalam debat yang berlangsung pada Senin malam, E2L dan HJP menegaskan pentingnya tindakan nyata untuk membawa perubahan signifikan di Sulut.

E2L menyoroti pendidikan dan kesehatan sebagai dua pilar utama yang sangat mempengaruhi kesejahteraan masyarakat.
“Pendidikan dan kesehatan adalah fondasi untuk kemajuan.
Kami berkomitmen untuk memperkuat peraturan daerah dan peraturan gubernur yang melindungi kaum disabilitas.
Pemerintah dan masyarakat Sulut harus lebih ramah terhadap penyandang disabilitas, memastikan mereka mendapatkan perlindungan yang layak,” tegas E2L saat menjawab pertanyaan panelis.
Tak hanya itu, pasangan ini juga berjanji untuk meningkatkan sistem pelayanan kesehatan di Sulut, terutama dalam aspek rujukan.
Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi beban biaya kesehatan yang selama ini menjadi keluhan masyarakat.
“Kami ingin mengurangi biaya kesehatan masyarakat dengan memperbaiki kualitas layanan rujukan.
Harapannya, beban ekonomi yang ditanggung masyarakat bisa berkurang dan pelayanan kesehatan menjadi lebih baik,” tambah E2L.
HJP pun menambahkan bahwa upaya mereka tidak hanya berhenti di tataran kebijakan, tetapi akan dieksekusi melalui langkah-langkah konkret yang memastikan manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat.
Dengan visi dan misi yang berfokus pada inklusi sosial, kesejahteraan masyarakat, serta perlindungan kaum rentan, pasangan E2L-HJP berhasil menarik perhatian publik dalam debat tersebut.
Dukungan nyata terhadap hak-hak penyandang disabilitas serta upaya peningkatan mutu pendidikan dan kesehatan menjadi poin penting yang diangkat pasangan ini.
Debat ini semakin memperjelas arah dan strategi yang akan mereka tempuh jika terpilih memimpin Sulut, dengan komitmen untuk mewujudkan pemerintahan yang inklusif dan berkeadilan bagi seluruh rakyat Sulawesi Utara.
( Stefanus )





